Sekolah Pondok Daun - Perkemahan di Buperta 2019

Pada 21 dan 22 Oktober yang lalu, Sekolah Pondok Daun mengadakan kegiatan Perkemahan bersama yang diikuti oleh siswa-siswi SD kelas 3 hingga SMA kelas 12. 

Perkemahan diadakan di Bumi Perkemahan Cibubur, Jakarta Timur. Di dalam kegiatan perkemahan kali ini, siswa-siswi dilatih untuk menerapkan dan mengembangkan nilai-nilai kepramukaan yang melatih mereka menjadi pribadi yang mandiri, dapat bekerjasama, bisa diandalkan, dan disiplin. Kegiatan ini juga melatih anak-anak untuk bertahan hidup di alam bebas sehingga mereka harus bisa beradaptasi dengan kondisi alam yang mungkin tidak nyaman bagi mereka. Hal ini tentu penting mengingat anak-anak sekarang seringkali melakukan rekreasi hanya dengan bermain game di gadget mereka dan jarang melakukan kegiatan-kegiatan outdoor, padahal kegiatan outdoor juga menyenangkan dan seru serta melatih gerak motorik anak-anak agar tidak kaku dan lebih sehat. 

Dalam kegiatan ini, siswa-siswi dibagi menjadi barung-barung di mana setiap anggota barung harus bekerjasama baik dalam persiapan maupun ketika kegiatan berjalan. Persiapan yang harus dilakukan yaitu pembagian alat dan bahan yang harus mereka bawa, mulai dari perlengkapan pramuka, perlengkapan masak, perlengkapan tenda, maupun perlengkapan kebutuhan pribadi dan kebutuhan kelompok. Dalam kegiatan, mereka harus memastikan barung mereka menjadi barung yang kompak dan disiplin. Setiap barung harus menjaga area tenda mereka tetap bersih dan nyaman, mereka pun harus bekerjasama pada kegiatan jelajah, menjaga kedisiplinan anggota kelompok hingga seluruh kegiatan perkemahan selesai. Kerjasama itu harus mereka pertahankan, karena jika saja ada anggota kelompok yang melanggar, maka seluruh kelompok akan menerima sanksinya. 

Kegiatan perkemahan diawali dengan perjalanan dari sekolah menuju ke BUPERTA Cibubur. Setelah sampai, siswa-siswi diperkenankan untuk merapikan dan menempatkan barang-barang mereka di tenda yang sudah dibagikan kemudian diberi waktu untuk istirahat dan sarapan pagi bersama. Setelah itu, seluruh siswa-siswi berkumpul berbaris dengan barung masing-masing dan mengikuti upacara pembukaan acara perkemahan yang dipimpin oleh Kak Reda dan Kak Bambang. Setelah upacara pembukaan, seluruh barung bersama-sama melakukan kegiatan jelajah di mana mereka harus berjalan mencari pos-pos yang ada dan menyelesaikan misi di setiap pos. Seselesainya acara jelajah, seluruh siswa-siswi diperkenankan untuk masak dan makan sebelum mereka ibadah malam yang dipimpin oleh Mam Daniel. Setelah ibadah malam, setiap barung dituntun untuk mengikuti kegiatan jerit malam sebelum akhirnya mereka tidur. 

Pada hari kedua, siswa-siswi memulai hari dengan masak-memasak sarapan barung mereka masing-masing. Setelah sarapan, siswa-siswi mengikuti ibadah pagi. Ibadah pagi dipimpin oleh Mam Daniel dan beberapa singer, siswa-siswi dengan khusyuk mengikuti ibadah pagi sebelum menjalani aktiviitas lain di hari perkemahan yang kedua. Seselesainya ibadah, siswa-siswi mengikuti permainan running man individu. Setelah puas bermain, siswa-siswi diperkenankan mandi dan mempersiapkan diri dengan lengkap untuk upacara penutup. Perkemahan pun ditutup dengan upacara bersama yang dipimpin oleh Kak Reda dan Kak Bambang.

Meski melelahkan dan jauh dari orang tua, namun rata-rata siswa-siswi menikmati acara perkemahan yang sudah dilakukan. Dan meski belum sempurna, namun panitia serta guru-guru yang telah membantu menjalankan kegiatan ini patut diapresiasi. Sudah siap untuk perkemahan selanjutnya?