SMA Pondok Daun - Pemilihan Ketua dan Wakil Ketua OSIS SMA Pondok Daun 2019-2020
Pemilihan ketua dan wakil ketua OSIS sudah menjadi kegiatan rutin yang dilakukan setiap tahun. Kegiatan ini menjadi titik regenerasi OSIS sekaligus memberikan kesempatan bagi para peserta didik baru maupun lama yang ingin melatih kemampuan organisasi mereka dan memberikan pelayanan sebagai suatu bagian dari organisasi sekolah. Hal ini juga menjadi akhir dari masa jabatan para pengurus sebelumnya yang hampir 50 persen merupakan siswa-siswi kelas ujian. Sebagai gantinya, calon ketua OSIS yang baru harus peserta didik kelas 11 sedangkan calon wakil ketua OSIS harus peserta didik kelas 10.
Seperti pada tahun sebelumnya, pada pemilihan tahun ini, setiap calon baik ketua dan wakil akan mencalonkan diri secara individu. Mencalonkan secara individu yang dimaksud adalah para kandidat membuat visi dan misi masing-masing serta melakukan kampanye masing-masing, bukan sebagai pasangan ketua dan wakil. Hasil dari voting yang akan menentukan siapa ketua dan wakil yang terpilih, baru kemudian mereka akan saling menyatukan visi dan misi serta membuat program kerja bersama sebagai pengurus OSIS.
Pada pemilihan kali ini terdapat 5 calon ketua OSIS dan 4 calon wakil ketua OSIS. Calon-calon tersebut adalah hasil rekomendasi OSIS sebelumnya dan hasil inisiatif mereka yang ingin berpartisipasi dalam organisasi. Adapun calon ketua OSIS yang berpartisipasi adalah Ayub Nurhidayatullah (XI IPS), Calvin Rynasher (XI IPS), Kevin Immanuel (XI IPS), Rachel Angelia Zufri (XI IPA), dan Senopati Salomo (XI IPS). Sedangkan calon wakil ketua OSIS yang berpartisipasi adalah Arina Aura (X IPS). Grace (X), Sary Nurcahaya Simamora (X IPS), dan Yehuda Shalom Elaby (X MIPA). Beberapa dari calon tersebut ada yang sudah pernah menjadi bagian dari kepengurusan OSIS di tahun sebelumnya dan sebagainnya siswa-siswi yang baru pertama kali berpartisipasi.
Setelah mencalonkan diri, para kandidat diminta untuk mengisi formulir data mereka untuk diserahkan kepada panitia pemilihan. Mereka kemudian diberi waktu untuk mempersiapkan diri untuk menghadapi wawancara dengan Pak Victor selaku pembina OSIS sekaligus Wakil Kepala Sekolah Kesiswaan SMA Pondok Daun. Dari hasil wawancara dengan Pak Victor, seluruh kandidat dinyatakan lolos wawancara dan bisa melanjutkan ke langkah selanjutnya yaitu kampanye.
Senin, 9 September 2019 jatuh sebagai hari kampanye untuk para kandidat. Para calon ketua dan wakil ketua tersebut diminta untuk menyampaikan visi dan misi mereka di hadapan seluruh siswa-siswi serta dewan guru SMA Pondok Daun sesuai waktu yang sudah ditentukan. Mereka juga harus menjawab pertanyaan-pertanyaan yang ditanyakan oleh baik siswa-siswi maupun guru tentang apa yang mereka sudah sampaikan serta rencana mereka untuk OSIS SMA Pondok Daun. Dari kampanye yang sudah dijalankan, seluruh kandidat menyampaikan visi dan misi mereka semaksimal mungkin, meski beberapa kandidat sempat merasa gugup dan bingung namun acara kampanye berjalan dengan lancar hingga akhir.
Setelah kampanye yang dilakukan di hari sebelumnya, pada Selasa 10 September 2019 siswa-siswi diwajibkan berpartisipasi dalam pemilihan ketua dan wakil ketua OSIS SMA Pondok Daun periode 2019/2020. Pemilihan dilakukan pada pagi hari tepat setelah ibadah di kelas masing-masing dilakukan. Siswa-siswi setiap kelas diundang untuk melakukan pemilihan di Aula SMA Pondok Daun masing-masing 3 orang perkelas secara bergantian.
Setelah pemilihan dilakukan dan istirahat sejenak, dilakukan penghitungan suara bersama di Aula SMA Pondok Daun disaksikan oleh seluruh siswa-siswi dan dewan guru SMA Pondok Daun. Dari hasil penghitungan suara tersebut, yang meraih suara terbanyak adalah Senopati Salomo (XI IPS) dan Yehuda Shalom Elaby (X MIPA). Seno berhasil meraih total 55 suara, diikuti oleh Ayub dengan 29 suara, dan Rachel dengan 8 suara. Sedangkan untuk wakil ketua, Yehuda memimpin dengan 48 suara, kemudian Grace dengan 26 suara, dan Sari dengan 13 suara. Dengan ini, Seno dan Yehuda resmi terpilih sebagai ketua OSIS dan wakil ketua OSIS periode 2019-2020. Sedangkan untuk anggota-anggota yang akan menjadi pengurus akan disepakati bersama oleh mereka berdua dan dikonsultasikan dengan pembina OSIS. Seno, Yehuda, serta pengurus OSIS yang terpilih akan menghadapi Latihan Dasar Kepemimpinan sebelum akhirnya mereka akan dilantik secara resmi dan mulai bekerja sebagai pengurus OSIS.
Namun sayangnya, beberapa hari setelah terpilih menjadi ketua OSIS terjadi kendala yang mengharuskan Seno mundur dari jabatan ketua OSIS. Untuk itu otomatis Ayub sebagai calon dengan suara kedua terbanyak yang menggantikannya sebagai ketua OSIS SMA Pondok Daun tahun pelajaran 2019/2020.
Selamat kepada calon-calon yang sudah terpilih dan selamat menjalankan tugas dan tanggungjawab sebagai Pengurus OSIS SMA Pondok Daun periode 2019/2020.
Komentar
Belum Ada Komentar